Sabtu, 09 April 2016

Selalu Merasa Lapar? Kemungkinan Ini Penyebabnya


Telah makan, akan tetapi kemudian kembali serasa lapar. Barangkali kamu pernah atau seringkali mengalami hal itu. Rasanya tidak mampu berhenti mengunyah serta terdapat dorongan kuat buat mengintip isi kulkas.

Ketua ahli Gizi di NutriCentre, Shona Wilkinson membicarakan lima alasan terutama mengapa seseorang merasa selalu lapar.

1. Hamil

tak dapat dipungkiri, napsu makan akan semakin tinggi tajam saat hamil. Kebutuhan kalori waktu hamil akan meningkat, lantaran anda pula memberi makan untuk janin yg dikandung.

Rasa lapar karena hamil tak perlu dilawan. Namun, pilihlah makanan yg sehat. Hindari banyak makan kuliner olahan dan kuliner yg terlalu anggun. Konsumsi makanan yang kaya nutrisi untuk memenuhi kebutuhan tubuh kamu dan bayi dalam kandungan.

2. Sangat banyak karbohidrat

terlalu banyak makan yg tinggj karbohidrat, justru akan menciptakan anda masih serasa lapar setelah makan atau dalam hari berikutnya. Karbohidrat akan cepat diserap ke dalam tubuh sebagai gula.

Gula dalam darah lalu dibantu hormon insulin buat masuk ke sel-sel tubuh. Waktu seluruh gula dalam darah telah masuk ke sel-sel tubuh, kamu akan balik merasa lapar dan mau lebih banyak karbohidrat. Bahkan, bisa saja kamu akan terbangun dalam malam hari untuk makan.

Agar hal ini nir terjadi, hindari konsumsi karbohidrat olahan. Barangkali kamu bisa menerima karbohidrat yg lebih sehat berdasarkan ubi jalar, beras merah atau quinoa. Kombinasikan beserta protein, misalnya ikan atau ayam, banyak sayur-sayuran hijau.

Beserta begitu, karbohidrat akan lebih lambat diserap tubuh. Hal ini jua akan menjaga gula darah kamu permanen normal.

3. Kurang tidur

Bergadang semalaman sehingga kurang tidur sanggup meningkatkan rasa lapar. Durasi tidur yang pendek, ternyata menurunkan kadar hormon leptin yang berfungsi buat menghambat rasa lapar. Sementara itu hormon ghrelin, yg merangsang rasa lapar, meningkat.

Ini merupakan galat satu alasan mengapa kurang tidur dapat mengakibatkan penambahan berat badan pula.

4. Kurang minum air putih

Kurang minum air putih sanggup membuat kamu merasa masih lapar. Air putih membantu sel-sel tubuh memanfaatkan nutrisi menurut kuliner yg kita makan. Beserta minum air yg cukup sesudah makan, kamu akan merasa lebih kenyang serta mengelola napsu makan.

Rasa haus berlebihan terkadang juga menjadi tanda anda merasa lapar. Dari Shona, minumlah air pada sela-sela makan serta setelah makan.

5. Menstruasi

Setiap bulan, perempuan usia subur akan mengalami menstruasi atau haid. Penelitian menunjukkan, saat haid perempuan akan memiliki napsu makan berlebih. Buat itu, tidak lupa makan yg sehat agar kadar gula pada darah seimbang.

Supaya kenyang lebih usang, konsumsi lebih banyak protein setiap kali makan dan jangan sangat banyak karbohidrat.

1 komentar:

  1. ternyata ane sering laper,karena kebanyakan karbohidrat tohh .__.

    BalasHapus